Pasti kita sering mendengar agen asuransi memberikan penjelasan seperti “Bapak-ibu, koko-cici, bro-sis, cukup bayar premi asuransi 10 tahun saja, habis itu sudah ga perlu bayar lagi.”. Pertanyaan kita apakah benar hanya bayar premi selama 10 tahun? Yuk simak penjelasan berikut agar kita semakin paham tentang asuransi.
Asuransi Jiwa + Unit Link
Asuransi jiwa unit link termasuk salah satu asuransi yang paling diminati oleh masyarakat di Indonesia. Dibalik terdapat manfaat yang besar bagi nasabah, tak jarang kita mendengar hal kontroversial pada praktek di lapangan. Menjadi kontroversi karena berbagai hal, salah satunya adalah karena pemahaman nasabah dan cara penyampaian yang kurang tepat dari agen asuransi tersebut.
Asuransi Jiwa
Manfaat asuransi jiwa adalah memberikan proteksi dan perlindungan atas resiko kehidupan yang akan terjadi pada diri seseorang. Kalau berkaitan dengan jiwa biasanya kita paham itu berkaitan dengan resiko meninggal dunia (resiko yang paling PASTI). Berkembang pula konsep untuk melindungi hal-hal lainnya, seperti manfaat penggantian biaya rumah sakit, manfaat proteksi pendapatan, manfaat dana pensiun, dan lainnya.
Jadi jika kita mempunyai polis asuransi harus paham manfaat-manfaat yang ada pada polis tersebut dahulu. Jika kesulitan dan bingung bisa tanya ke agen bersangkutan atau hubungi kami untuk review polis.
Berikut yang bisa menjadi tujuan untuk membuat polis asuransi.
Memproteksi resiko musibah
Pencari nafkah dalam suatu keluarga bisa menjadi contoh untuk menjadi orang pertama yang harus memiliki proteksi. Ketika si pencari nafkah terkena resiko seperti meninggal dunia maka sudah pasti ada potensi hilangnya pendapatan. Pihak asuransi akan membayarkan Uang Pertanggungan kepada ahli waris yaitu keluarga. Uang Pertanggungan tersebut dapat digunakan untuk kelangsungan hidup keluarga yang ditinggalkan.
Memberi kepastian masa depan keluarga
Melalui program asuransi yang tepat, pendidikan anak dan kelangsungan finansial keluarga dapat menjadi pasti. Resiko seperti meninggal dunia dan sakit kritis dapat dipersiapkan tanpa mengorbankan rencana masa depan seperti pendidikan dan aset berharga lainnya.
Pengelolaan keuangan yang baik
Asuransi merupakan komonen penting dalam perencanaan keuangan keluarga yang sehat. Rencana keuangan keluarga membutuhkan asuransi untuk memberikan proteksi atas kondisi keuangan keluarga.
Proteksi sesuai kebutuhan
Asuransi jiwa sudah berkembang dengan menawarkan berbagai inovasi produk yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Ada berbagai produk asuransi jiwa, misalnya kematian, kecelakaan, rawat inap RS, penyakit kritis dan lain-lainnya, yang bisa mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang beragam.
Dari manfaat asuransi jiwa diatas, Anda bisa melihat bahwa fungsi asuransi jiwa penting dalam keluarga.
Unit Link
Unit link adalah produk perusahaan asuransi jiwa yang mengawinkan fungsi proteksi dan investasi. Dalam perencanaan keuangan proteksi dan investasi adalah dua hal wajib dimiliki. Investasi diperlukan untuk mencapai tujuan keuangan, misalnya dana pendidikan anak untuk kuliah dan dana pensiun. Tanpa investasi, tujuan keuangan akan sulit untuk dicapai jika hanya mengandalkan tabungan, yang bunganya rendah, tidak akan bisa mengejar kenaikkan harga (inflasi). Sedangkan proteksi melindungi Anda dari sejumlah risiko, misalnya, meninggal dunia, cacat tetap dan sakit. Jika pencari nafkah utama sakit, cacat atau meninggal dunia, investasi terhenti karena tidak memiliki pendapatan. Anak-anak terancam tidak bisa sekolah / kuliah. Istri atau suami kemungkinan tidak bisa pensiun dengan layak.
Ini hal penting untuk Anda
Kita berandai bahwa untuk manfaat asuransi Anda sudah paham dan mengerti. Jika belum klik link di sini. Jika Anda sudah membayar biaya premi asuransi selama 10 tahun, berikut adalah contoh ilustrasinya.
Nasabah bernama bpk Jhon berusia 40 tahun sudah menikah dan memiliki 2 orang anak. Memiliki polis asuransi jiwa unit link dengan premi 1,589,750 /bulan memiliki uang pertanggungan 1 Milyar sampai usia 99 tahun.
Manfaat Polis: Jika bapak Jhon meninggal dunia terkena resiko kehidupan di saat-saat produktif, maka akan ada uang 1 Milyar yang akan turun untuk keluarga. Uang tersebut bisa digunakan untuk menyelamatkan kondisi finansial keluarga karena pencari nafkah meninggal dunia.
Tabel berikut adalah ilustrasi nilai tunai yang diberikan oleh agen ketika bertemu pada saat akan membuka polis. Nilai ini dapat berkembang seiring waktu karena memakai konsep unit link. Oh ya tentunya dengan menghitung biaya akuisisi oleh pihak asuransi di 5 tahun awal ya. Ada tiga pilihan return yang diberikan sebagai gambaran: rendah – sedang – tinggi. Bagaimana cara melihat ilustrasi ini yuk simak lebih lanjut.
Total biaya premi yang dibayar bapak Jhon per tahun adalah sebesar 19,077,000 Rupiah. Jika rutin membayar premi selama 10 tahun akan terbentuk estimasi dana 153 juta – 204 juta. Kita ambil angka rendah saja artinya ada dana / nilai tunai sebesar 153 jutaan.
Dana / nilai tunai ini untuk apa sih? Tujuan utamanya adalah untuk membiayai biaya asuransi bapak jhon di masa pensiun. Bisa diambil tidak? oh tentu bisa saja tetapi resiko Anda sudah tahu ya.
Anggap saja bapak Jhon setelah 10 tahun sudah tidak ingin membayar biaya premi asuransi tetapi ingin diproteksi. Maka sederhananya, nilai tunai dibagi dengan biaya premi 1 tahun, yaitu 153 juta : 19 juta = 8 tahun. Artinya bapak Jhon bisa selama kurang lebih 8 tahun cuti premi tanpa perlu bayar apapun dan bila terjadi resiko kehidupan selama polis aktif maka 1 Milyar tetap akan turun untuk keluarga.
Tentu hitungan di atas cara mudahnya, angka akan sangat bergantung kepada besaran nilai tunai dan biaya asuransi pokok dari peserta (nasabah). Besaran premi tidak sama dengan biaya asuransi pokok ya, bisa dicek dengan agen bersangkutan. Ketika nilai tunainya sudah mau habis maka nasabah harus melakukan pembayaran kembali seperti biasa. Jangan termakan janji ya tetapi harus ada datanya agar masuk secara logika.
Bagaimana jika kita tarik panjang sampai 20 tahun rutin membayar premi. Nah disinilah kekuatan unit link bermain. Jika kita hitung total premi selama 20 tahun, bapak Jhon telah membayar total 381 jutaan dan estimasi nilai tunai yang terbentuk 386 jutaan. Dengan kata lain selama 20 tahun uang premi bapak Jhon memiliki potensi kembali 100% plus mendapat proteksi resiko meninggal dunia sebesar 1 Milyar. Wow sangat menarik!
Bila nasabah sehat, nasabah rugi dong
Hal ini tergantung dari sisi mana kita melihatnya. Kita cek kembali kenapa sih bapak Jhon mau membuka polis asuransi jiwa sebesar 1 Milyar. Bapak Jhon adalah seorang pekerja kantoran pada umumnya yang memiliki keluarga. Istri hanya ibu rumah tangga dan anak sudah ada 2 masih kecil-kecil.
Mata pencaharian hanya dari bapak Jhon saja, bayangkan bila suatu hari sosok ayah yang ditunggu-tunggu oleh sang anak untuk pulang ke rumah tak kunjung datang. Terdengar dering telpon berbunyi dan sang istri mengangkat gagang telpon tersebut. Tanpa ada sapatah kata yang keluar, hanya mata yang berkaca-kaca. Bergegas langsung pergi ke rumah sakit, melihat sang suami untuk yang terakhir kalinya.
Namanya hidup kadang bisa tak sesuai pesanan.
Menurut Anda bagaimana kehidupan sang istri setelah kepergian suami tercintanya akibat kecelakaan mobil di jalan raya, pasti tidak sama seperti dulu. Menjadi single parent dan membesarkan 2 buah hati sendirian bukan hal yang mudah. Polis yang baru dibayar bapak Jhon selama 8 tahun itu memberikan arti cinta kepada keluarga. Uang 1 Milyar plus dana nilai tunai turun untuk keluarga sebagai warisan terakhir bukanlah hal yang percuma dan rugi hanya dengan menyisihkan 1,5 juta per bulan.
Bagaimana bila saya sehat dan panjang umur dalam artian tidak pernah terkena resiko kehidupan, artinya semua polis yang saya bayar sia-sia dan rugi dong. Bila Anda telah diberikan kesehatan dan waktu panjang untuk berkumpul dengan keluarga adalah hal yang sia-sia, maka tanyakan kepada diri sendiri sudahkah saya bersyukur atas berkat yang diterima.
Polis asuransi bukan untuk dipakai, tetapi untuk menjaga. Menjaga hati dan pikiran agar tetap tenang dari resiko kehidupan.
Membeli perlindungan selalu ada harganya, seperti berbisnis pilihlah partner bisnis yang Anda cocok dan bisa dipercaya. Pilih yang benar-benar pas dan jangan asal murah, asal masuk dan asal-asalan.
Bila punya pendapat yuk tinggalkan pesan atau whatsApp kami untuk tanya-tanya seputar asuransi.
